Neymar Jr. cedera pada laga vs Serbia (foto:routers) |
Papua - Tidak semua suporter Brasil kecewa dengan cedera yang dialami Neymar, sebab sebagian fans Brasil justru senang melihat Neymar cedera. Hal itu karena fans Brasil menganggap permainan Selecao lebih baik tanpa Neymar.
Penyerang sayap Brasil, Raphinha, yang mengetahui hal itu langsung kesal dan melontarkan komentar nyelekit untuk sebagian suporter Selecao yang senang mendengar kabar Neymar cedera dan akan absen pada dua pertandingan grup Piala Dunia 2022 mendatang.
Dalam unggahan Raphinha di Instagram, ia menulis komentar yang menusuk dengan membandingkan fans Timnas Brasil dengan fans Portugal dan Argentina.
"Fans Argentina memperlakukan Messi sebagai Dewa, fans Portugal memperlakukan Ronaldo sebagai Raja, sedangkan fans Brasil bersorak ketika kaki Neymar cedera," tulis Raphinha.
"Betapa menyedihkan, kesalahan terbesar dalam karier Neymar adalah dilahirkan di Brasil. Negara ini tidak pantas mendapatkan bakat dan sepak bola Neymar," sambung winger Brasil itu.
Baca jugaMasyarakat Argentina Doakan Lionel Messi Dkk Gagal Juara Piala Dunia 2022
Legenda Brasil, Kaka, juga menganggap permainan tim asuhan Tite di Piala Dunia 2022 justru lebih bagus tanpa kehadiran Neymar.
"Satu hal positif saat dia (Neymar) keluar dari lapangan, Brasil main dengan sangat bagus," kata Kaka.
Untuk diketahui, Neymar dipastikan absen di dua pertandingan terakhir Grup G Piala Dunia 2022 melawan Swiss dan Kamerun. Pemain Paris Saint-Germain itu mengalami cedera engkel kanan saat melawan Serbia.
Baca jugaMabes Polri: Bukan Gas Air Mata Penyebab Korban Kanjuruhan Luka-luka dan Meninggal Dunia
Neymar bukan satu-satunya pemain Brasil yang bakal absen di dua pertandingan terakhir Grup G Piala Dunia 2022 di Qatar. Brasil juga kehilangan Danilo karena cedera.
Seperti diketahui, Brasil selanjutnya akan menghadapi Swiss pada pertandingan kedua Grup G Piala Dunia 2022, Senin (28/11/2022). Kemenangan Brasil pada laga ini sekaligus membawa Brasil lolos ke babak 16 besar. Stv
Email admin@yapekopa.org